Oleh: Faridz Yusuf
SAYA INGAT BOCAH KURUS, dengan mata yang bolor, dipaksa sang Ayah yang patriotis bertempur ke medan perang. Itulah John Kipling, kisah yang dituturkan pada kita lewat film My Boy Jack.[1] Ini tentu bukan film sihir, meski Kipling diperankan Daniel Radcliffe, pemeran Harry Potter.
Alkisah, Inggris tahun 1914, ketika mulai pecah perang dunia satu. Rudyard Kipling, ayah John, adalah penulis ternama Inggris, berusaha merayu kerajaan Inggris agar memasukkan John di Angkatan Darat. Usaha Rudyard sempat ditolak, tetapi akhirnya John diterima di Angkatan Darat. Pada tahun 1915, John dikirim ke Prancis ke perang Battle of Loos. Di perang itu, John dinyatakan hilang. Keluarga Rudyard dirundung duka. Film yang dirilis 20 April 2008 itu, tak mempunyai efek sound yang baik, sebab isinya adalah efek dramatis. Sutradaranya, Brian Kirk, selama 95 menit akan menyeret pada keadaan itu: bagaimana jadinya menghadapi perang dengan mata yang bolor? Read the rest of this entry »